Jalan Desa Rusak Parah, Tak Pernah Tersentuh Perbaikan, Keluhan Warga Dusun Sono Desa Palang Besi

 Jalan Desa Rusak Parah, Tak Pernah Tersentuh Perbaikan, Keluhan Warga Dusun Sono Desa Palang Besi PROBOLINGGO//RADAR NKRI .Warga dusun Sono desa Palang Besi Kecamatan Lumbang mengeluhkan jalan yang melintasi dusun Sono rusak parah dan telah lama tidak diperbaiki.  Menurut Sidi salah seorang warga dusun Sono mengatakan ia sampai lupa kapan terakhir jalan tersebut diperbaiki, "Mungkin terakhir diperbaiki sekitar tahun 2015", ungkapnya. "Kalau hujan kami juga harus lebih berhati-hati karena berbatu dan licin, atau lebih baik kita berdiam saja dirumah untuk menghindari celaka", tambahnya.  Ia juga menyampaikan kalau di dusun Sono banyak pengusaha ayam petelur dan pedaging, menurutnya jika pemerintah desa bisa berkoordinasi dengan baik tentunya bisa mendapat CSR untuk perbaikan jalan.  "Di atas sini ada sekitar 8 kandang ayam petelur dan pedaging juga, sebenarnya Pemdes Palang Besi bisa berkoordinasi ke mereka untuk dimintai bantuan buat desa, harapannya juga kan k...

Gempol 9 Bergoyang, Diduga Akibat Salam Paham Pemilik Caffe Kerahkan Oknum Preman Aniaya Tamu Dari Media 5 orang.

 Gempol 9 Bergoyang, Diduga Akibat Salah Paham Pemilik Caffe Kerahkan Oknum Preman Aniaya Tamu Dari Media  5 orang.




 Pasuruan - Akibat habis minum miras dan berjoget mencarai hiburan, diduga mabuk kesalah pahaman antara dari tamu juga pihak pemilik cafe Room di daerah Gempol Kabupaten Pasuruan tempatnya di cafe Gempol 9 senin (5/8/2024) sampai terjadi pengeroyokan dan penganiayan dialami tamu cafe. 


Oknum Media dan juga LSM untuk mencari hiburan di cafe Endel dengan 8 orang LC dan oknum wartawan 5 orang jam 04.15 wib. 

Oknum Media lagi asyik bernyayi dan di dalam Room terdapat ada minuman Miras karena peredaran miras dengan merek (insial Bier sama Donal)dan di pasok oleh pemilik cafe, oknum Media ini sambil bercanda dengan rekan temanya Media itu didalam Room sontak Lc dikira merusak atau lagi marah sempat salah satu Lc menghubungkan yang punya cafe Endel. Berselang berapa menit beberapa Preman datang perpakaian baju bebas dan beberapa temanya memasuki Room tersebut tiba-tiba sontak mendorong salah satu oknum Media insial (H) didorong sambil jatuh tidak dikasih kesempatan berbicara kemudian dianiaya dengan sejumlah 20 orang.


Seorang yang berprofesi sebagai jurnalis yang sedang menikmati hiburan insial (F) juga di aniaya, pengeroyokan dengan jumlah yang tidak seimbang sontak baku hantam oknum Media dengan diduga  preman yang dianggap kurang dalam bayar room dan nyanyi dan miras dengan total biaya sebesar Rp 3.000,000 sudah dilunasi tanpa meninggalkan masalah pembayaran.


Dalam statement salah satu korban inisial F mengatakan


" Wong limo pak, ( Bahasa jawa) Orang lima, Dalam kejadian itu bahkan salah satu anggota kita diborgol " melalui pesan suara WhatsApp 



Insial (H) alamat rembang desa Bunut itu luka bagian hidung kemungkinan patah tulang  dan insial(A) alamat rumahnya daerah Kejayan mengalami luka dikepalanya insial (F) alamat rumahnya Pasuruan kota luka ringan di bagian lengan tangan kiri kini kedua oknum Media sekarang masih dalam rawatan di RSUD Bangil. 

Pelaporan kini menunggu keduanya sedang membaik sementara korban masih mengalami trauma belum bisa dimintai keterangan ucap kata pihak keluarga insial (H) 


Ketua LSM Penjara, Saiful Songot akrab dipanggil teman teman sangat menyayangkan kejadian malam itu dikarenakan permasalahan kesalah pahaman itu bisa di bicarakan baik baik tanpa harus kerahkan preman atau oknum backing dari Preman pasti selesai dan tidak perlu aniaya tamu atau pengunjung.


"Kita pertanyakan ijin Room caffe di Gempol 9 juga ijin keberadaan penggunaan Gedung, dan dengan mudahnya peredaran Miras ditempat hiburan itu kepada Pj Bupati Pasuruan" ungkap Saiful geram.


"Dengan kejadian penganiayaan dan pengeroyokan itu, kami minta perkara itu diusut tuntas oleh APH, Khususnya Polisi juga Pol PP, apalagi Pasuruan terkenal dengan julukan kota Santri" tambah Songot melalui pesan suara WhatsApp.selanjut nya di selesaikan scara baik2atau di selesaikan degan hukum yang belaku di negara ini.bilah perlu di tutup aja atau di bubar kan tempat2karaoke an yg tidak di lengkapi surat ijin karaokean tersebut dan juga ngk cocok kabupaten pasuruan yg terkenal berjuluk kota santri ada tempat karaokean(tem)bersambung.

Komentar